Cara Menghisap Vapor Yang Benar-vapor jogjakarta

Cara Menghisap Vapor Yang Benar

Cara menghisap vapor yang benar biar tidak batuk. Cara menghisap vapor berbeda dengan menghisap rokok konvensional (tembakau). Tentu saja alasannya materi yang digunakan berbeda, Kalau vapor ini menggunakan liquid yang dipanaskan biar bermetamorfosis uap, sedangkan rokok konvensional tembakau yang dibakar biar menghasilkan asap. 

Cara menghisap vapor berbeda dengan rokok konvensional. Mereka yang gres pertama kali menghisap vapor kebanyakan akan mengalami batuk-batuk, hal ini terjadi alasannya kaget. Orang yang biasanya merokok dengan rokok konvensional asap yang dihasilkan sedikit. Berbeda dengan vapor, uap yang dihasilkan sangat banyak sehingga uap akan memenuhi rongga mulut.
 Cara menghisap vapor berbeda dengan menghisap rokok konvensional  Cara Menghisap Vapor Yang Benar

Ketika seseorang merokok, mereka akan menghisap rokoknya dengan sedotan yang agak besar lengan berkuasa sehingga akan menghasilkan asap di dalam mulutnya, kemudian akan mengeluarkan asap tersebut sedikit dan kembali menghisap asap yang masih tertinggal di dalam verbal biar menerima kenikmatan rokok (Tekhnik mouth to lung). Apabila anda gres pertama kali menghisap vapor dengan cara diatas kemungkinan akan mengalami batuk-batuk. Penyebab utamanya yaitu vapor ini dikala di hisap sedikit saja sudah menghasilkan uap yang lumayan banyak. 
Baca juga: 10 Perbedaan rokok elektrik (vapor) dengan rokok konvensional

Berikut ini yaitu cara menghisap vapor dengan benar: 
  1. Sebelum menghisap vapor coba hisap udara dari verbal anda secara pelan-pelan lalu keluarkan secara pelan-pelan juga. 
  2. Apabila sudah biasa melaksanakan hal tersebut coba hisap vapor ibarat menghisap udara tadi. Sedikit-sedikit saja, jangan dipaksakan terlebih dahulu. 
  3. Hisap sedit-sedit lagi, bila sudah terbiasa anda dapat menghisapnya agak besar lengan berkuasa biar uap yang dihasilkan semakin banyak. 
  4. Yang perlu anda lakukan hanya membiasakan diri. Lama kelamaan anda akan mencicipi kenikamatan ibarat merokok pada umumnya. 

Catatan: 
Apabila belum terbiasa dengan vapor jangan mencoba tekhnik mouth to lung (Seperti menghisap rokok pada umumnya) alasannya bila tidak besar lengan berkuasa biasanya batuk, mampu coba setelah di hisap pribadi di buang lewat hidung atau verbal (tanpa dihisap ibarat rokok konvensional), nanti bila sudah terbiasa anda dapat mencoba tekhnik mouth to lung.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Cara Menghisap Vapor Yang Benar

0 comments:

Posting Komentar